Minggu, 20 Maret 2016
Jenis makanan dari telur bebek
Bebek mempunyai telur yang kualitasnya lebih bagus dibandingkan ayam. Selain itu, dagingnya juga sangat lezat, jika diolah dengan bumbu pilihan. Sajian kuliner yang memakai daging bebek semakin banyak pilihan. Diantaranya digoreng dengan memakai bumbu kunyit, ada juga yang dibakar dengan olesan madu, diasap, lalu ada bebek kremes, bebek cabe merah/ijo, bumbu rica-rica dan dan yang paling populer adalah bebek presto baik digoreng ataupun dibakar sama-sama lezat karena dagingnya terasa empuk! Daging bebek memang memilki ciri khas dengan tekstur yang kenyal dan daging yang relatif lebih alot dibanding dengan daging ayam, begitupun dengan aromanya yang lebih amis. Tapi dengan teknik pengolahan yang tepat, daging bebek pun bisa tampil menjadi sajian yang empuk dengan cita rasa yang menggoda. Kelezatan daging bebek memang tidak kalah dengan daging ayam maupun sapi. Asalkan, Anda bisa memilh dan mengolah daging bebek dengan baik.
Daging bebek mempunyai tekstur yang sangat lembut, namun mengandung banyak lemak. Hal inilah yang membuat sebagian orang menghindari daging bebek, sebab dipercaya bisa memicu kolesterol dalam darah. Selain itu, daging bebek juga bisa menimbulkan beberapa penyakit kronis. Padahal dalam kenyataannya, manfaat dari daging unggas satu ini cukup kompleks. Selain rasanya yang lezat, daging bebek juga mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan.
Nilai Gizi yang Terkandung dalam Daging Bebek Secara umum, daging bebek mengandung protein, kalori, zat besi, lemak, dan juga vitamin, khususnya vitamin B. Akan tetapi, bila diuraikan secara detail, senyawa penyusunnya adalah 23,5 gram protein dari jumlah berat total 100 gram. Jumlah protein tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan dengan jumlah protein yang dimiki daging ayam. Kemudian, lemak jenuh dalam daging bebek adalah sebanyak 35,7 persen, lemak tak jenuh 50,5 persen, dan lemak tunggal asam linoleat 13,7 persen. Komposisi lemak tersebut bisa menjadi sumber lemak sehat Anda sehari- hari. Adapun uraian vitamin adalah niacin, tiamin, riboflavin, vitamin B12, dan vitamin B6. Sementara itu, kandungan mineral makro maupun mikro dari daging unggas ini adalah fosfor, sodium, tembaga, zat besi, zinc, selenium, dan lain-lain. Jadi, secara umum nilai gizi dalam daging bebek sangat baik untuk tubuh manusia. Asalkan, daging unggas tersebut harus diolah dengan cara yang benar. Selain itu, Anda juga harus mencampurkan bebek dengan bahan makanan yang sehat, supaya mengurangi risiko kolesterol tinggi. Manfaat Daging Bebek untuk Tubuh Mengonsumsi daging bebek sangatlah baik bagi kesehatan. Terlebih lagi jika mengonsumsinya dalam proporsi yang benar.
Manfaat Daging Bebek :
1. Menjaga kerja otot dan tingkatan tekanan darah. Hal ini disebabkan, daging tersebut mengandung sodium yang baik bagi kesehatan.
2. Menjaga kesehatan fisik dan juga menjaga kesehatan mental. Hal ini dikarenakan, dalam daging bebek terdapat kandungan tembaga yang baik bagi kesehatan fisik dan mental.
3. Untuk mencegah anemia. Manfaat ini bisa Anda peroleh, karena daging unggas tersebut mengandung zat besi yang tinggi. Zat besi sangat penting bagi tubuh dalam pembentukan hemoglobin dan sel darah merah. Ditambah lagi, dengan kandungan vitamin B12 yang membantu melawan anemia.
4. Daging bebek dipercaya bisa mengobati suara serak dan ampuh menghilangkan gas di dalam perut.
5. Menambah berat badan dan juga memperkuat badan. Hal ini dikarenakan, kandungan fosfornya membantu sistem metabolisme, sehingga tubuh tetap sehat dan kuat.
6. Meskipun bebek mengandung banyak lemak, tapi lemaknya bisa bermanfaat untuk kesehatan kulit. Lemak tersebut dianggap bisa mempercantik kulit tubuh dan wajah Anda. Dan masih banyak manfaat lainnya dari daging bebek, asalkan tahu cara pegolahan yang benar, dan juga pemilihan daging bebek harus jeli juga supaya mendapatkan daging bebek yang sehat.
Berikut ini Cara Memilih Daging Bebek :
1. Paling baik memilih bebek yang masih fresh dari proses pemotongan. Usahakan, daging yang Anda pilih jangan sampai lebih dari 4 jam proses pemotongan, karena sudah tidak segar. Apabila memungkinkan, anda bisa ke pasar untuk membeli bebek yang masih hidup supaya benar-benar mendapatkan daging yang fresh. 2. Apabila dalam bentuk beku, harus kondisinya bersih dan perhatikan juga kesegarannya dengan benar. Kesegaran bisa terlihat dari darah dan juga dagingnya. Jika masih segar, dagingnya akan terlihat merah. Sebaliknya, bila sudah lebih dari 4 jam setelah dipotong, baunya akan sangat amis jika tidak disimpan di freezer.
3. Dari segi warnanya, Anda bisa perhatikan bebek bagian dadanya. Perhatikan dengan baik, apakah bebek berwarna segar atau diberi formalin? Warna merah merupakan tanda bahwa daging bebek masih dalam keadaan segar. Kondisi daging bebek menjadi tidak baik lagi, apabila warnanya mengalami perubahan menjadi warna pink tua.
4. Selanjutnya, pilihlah bebek yang agak tua, karena minyak dari tubuhnya lebih bagus. Apabila bebek yang masih muda mengandung banyak air dan lemak, dagingnya tidak ada. Untuk membedakan bebek tua dan muda itu mudah, Bebek yang tua mempunyai banyak daging di bagian dada dan pahanya, sedangkan bebek muda hanya di bagian dada. Bebek tua maupun muda bisa teridentifikasikan lewat ketebalan, ukuran, dan kekeringannya. Berbeda halnya, jika memilih bebek yang masih hidup, karena jauh lebih sulit.
Bebek Presto yang sudah diolah baik disajikan dengan cara dibakar ataupun digoreng juga tersedia di Ayam Tulnak "Mas Manto" dan pasti rasanya lezat karena dagingnya empuk! Jadi ibu-ibu yang mau menyajikan menu daging bebek untuk keluarga tercinta dan tidak mau repot harus ke pasar untuk memilih daging bebek yang bagus, lebih baik langsung meluncur saja ke Ayam Tulnak "Mas Manto" di Perum Permata Penggilingan, karena kami menyediakan menu Bebek Presto Bakar dan Goreng.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar